BAHAYA LATEN NEO-KOLONIALISME

Kolonialisme adalah penjajahan atau penindasan hak-hak politik rakyat demi pengurasan kekayaan alam dan potensi ekonomi bangsa/negara untuk kepentingan penguasa, abdi-kuasa dan kroni bisnis elit-politik. Walau negara sudah merdeka, belum tentu rakyat juga ikut merdeka. Penjajahan tidak selalu berarti dilakukan oleh bangsa asing, tapi bisa pula dilakukan oleh bangsa sendiri yaitu pemerintahnya.

Penjajahan diatas dunia masih ada dan akan selalu ada jika rakyat tinggal-diam. Kolonialisme abad kini tidak lagi dilakukan melalui pendudukan langsung, tetapi melalui jalan konspirasi dengan penguasa-lokal yang berperan sebagai penindas hak-hak politik rakyat (NEO KOLONIALISME).

Sebagai tanggung-jawab moral ilmiah, bersama ini kami jelaskan teori/praktek neo-kolonialisme, sbb. :

TEORI NEO-KOLONIALISME

1. DEMOKRASI SESAT -penindasan hak-hak politik rakyat berdasarkan prinsip kedaulatan ditangan elit-politik
2. MONOISME –pemerintahan berdasarkan aspirasi atau kepentingan penguasa.
3. MONO PARTAI -penguasaan suara parlemen oleh satu partai atau koalisi beberapa partai (single-majority).
4. ABDI KUASA –memperalat birokrasi dan angkatan bersenjata untuk membela kepentingan penguasa.
5. SENTRALISASI –pemusatan semua kekuasaan pemerintahan ditangan presiden.
6. MANIPULASI –rekayasa pemilu, hukum, dan informasi.
7. REPRESI –pemaksaan rakyat untuk mengikuti kehendak penguasa.

PRAKTEK NEO-KOLONIALISME

1. Penindasan hak-dipilih melalui sistem pencalonan berdasarkan restu atau penunjukan elit-partai belaka (POLITIK KEKUASAAN) .
2. Penindasan hak-memilih melalui sistem pemilihan gambar-partai (POLITIK BERHALA).
3. Penindasan hak-perwakilan melalui pemilu sistem proporsional/daftar (POLITIK PERWAKILAN PARTAI).
4. Penindasan hak-oposisi melalui parlemen sistem fraksi dan pengambilan keputusan secara aklamasi berdasar lobi/musyawarah antara elit-partai (POLITIK YES-MAN).
5. Penindasan hak kesamaan derajad manusia melalui prinsip hak-suci ketua-partai (POLITIK KERAJAAN).
6. Penindasan hak-ekonomi melalui kapitalisme-negara (EKONOMI KOMANDO).

BUDAYA NEO-KOLONIALISME

1. STATUS-QUO –menolak adanya regenerasi dan adanya perubahan yang tidak sesuai dengan kepentingan penguasa.
2. KULTUS-INDIVIDU –mendewakan figure seseorang dan dinastinya.
3. ADU-DOMBA / PECAH-BELAH –rekayasa anarkisme rakyat untuk memperkuat alasan represif penguasa.

Sumber : file ORDA http://inangbasri.blogspot.com

0 komentar: